PASIRPENGARAIAN (RA) – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia tingkat Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) berlangsung meriah dan penuh khidmat, Minggu (17/8/2025).

Upacara detik-detik Proklamasi yang dipusatkan di Lapangan Kantor Bupati Rokan Hulu, Komplek Pemda Pasir Pengaraian, dipimpin langsung oleh Bupati Rohul Anton ST, MM sebagai Inspektur Upacara.
Hadir pula Wakil Bupati H. Syafaruddin Poti, Ketua DPRD Hj. Sumiartini, Kapolres Rohul AKBP Emil Eka Putra, Dandim 0313/KPR Letkol CZI Satriady Prabowo, serta jajaran Forkopimda lainnya.

Dengan mengusung tema “Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju”, rangkaian upacara dimulai dengan penampilan tari massal dari 638 anak TK yang berasal dari empat kecamatan di Rohul. Gerak ceria para peserta kecil ini sukses mencuri perhatian para tamu undangan.

Kemeriahan berlanjut pada sesi upacara penurunan bendera, yang dimeriahkan oleh 200 siswa SD lewat penampilan tari kolosal, serta 31 Polisi Cilik (Pocil) Polres Rohul yang memukau peserta upacara lewat atraksi baris-berbaris penuh disiplin dan kekompakan.
“Keterlibatan anak-anak dalam upacara ini adalah wujud semangat kebangsaan yang ditanamkan sejak dini,” ujar Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Rohul, H. Helfiskar, SH, MH, usai kegiatan.

Dalam momentum upacara, Ketua DPRD Rohul Hj. Sumiartini membacakan Naskah Proklamasi dengan lantang, disusul penghormatan bendera merah putih yang berlangsung penuh haru dan khidmat.
Adapun Perwira Upacara dipercayakan kepada Mayor Armed Alza Septendi (Danramil 02 Rambah), sementara Komandan Upacara dijabat Kapten Inf Roni Paslah (Danramil 10 Kunto Darussalam).
Usai upacara, Bupati Anton bersama Forkopimda menyerahkan tali asih kepada Jabal (113 tahun) veteran asal Desa Muara Musu, Kecamatan Rambah Hilir, yang merupakan satu-satunya pejuang kemerdekaan yang masih hidup di Rokan Hulu.
“Beliau adalah saksi hidup perjuangan bangsa. Kita yang hidup di zaman merdeka harus meneladani semangat, keikhlasan, dan kecintaan beliau kepada tanah air,” tutur Bupati Anton usai menyerahkan bingkisan.
Momen tersebut ditutup dengan suasana haru penuh keakraban. Para pejabat bergantian menyalami Jabal sebagai bentuk penghormatan dan rasa terima kasih atas jasa-jasanya dalam merebut kemerdekaan Indonesia.
