SONTIANK.COM.BONAI DARUSSALAM -Tidak adanya kejelasan dari pihak Perusahaan terhadap pembagian 20 persen lahan dari luasan 636 hektar kepada masyarakat,ratusan masyarakat Desa Sontang Kecamatan Bonai Darusslam Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) kembali melakukan aksi demo di PT. Kandis Mekar Lestari (KML).
Demo ini buntut dari tidak terealisasinya kesepakatan kesepakatan yang telah dibuat pihak perusahaan terhadap masyarakat.Padahan dari surat perjanjian yang telah ditanda tangani bersama bahwa lahan tersebut akan diserahkan setelah lebaran Idul Fitri kemaren tetapi sampai saat ini belum ada kejelasan dari surat perjanjian tersebut bahkan beberapa kali pihak perusahaaan dihubungi namun tidak ada kepastian terhadap realisasi dari perjanjian yang telah dibuat.
Hal ini dikatakan Kades Sontang Zulfahrianto saat dikonfirmasi wartawan Rabu (7/6) di ruang kerjanya.Menurutnya masyarakat sudah bosan dengan janji janji perusahaan sehingga terjadi aksi demo untuk yang kesekian kalinya.Diterangkan Zulfahrianto rapat untuk penyelesaian masalah ini sudah banyak tempat dilakukan di Kantor DPRD di Kantor Bupati Kantor Camat dan Kantor Desa tetapi sampai saat ini realisasi dari hasil rapat tersebut semuanya Nihil.
"karena tidak ada etikat baik perusahaan dalam menyikapi masalah ini dalam waktu dekat lahan perkebunan tersebut akan kita kuasai dan duduki karena berdirinya perusahaan perkebunan ini tidak memiliki izin yang lengkap dan tidak pernah bayar pajak kepada Pemerintah,"ujarnya.
Kemudian di katakan Zulfahrianto yang akrab dipanggil Anto Sontang ini PT. KML sendiri sudah beroperasi sejak Tahun 2006 silam tetapi sampai saat ini belum ada kontribusi untuk masyarakat tempatan baik itu CSR maupun Tenaga Kerja Lokal padahan hal tersebut sudah jelas diatur dalam undang undang harus memperkejakan tenaga lokal sesuai dengan ahlinya dan dana CSR sebagai Tanggung Jawab Sosial Perusahaan termasuk pembagian lahan 20 persen dari izin HGU yang mereka miliki tetapi ketiga aspek ini tidak pernah dikeluarkan oleh pihak perusahaan.
Ditempat terpisah Askep PT. KML, Manuel Manalu mengungkapkan yang jelas aspirasi masyarakat sudah kita catat dan kita tampung dan akan segera disampaikan kepada manajemen kita, sesuai harapan masyarakat dalam minggu kedepan sudah dapat diputuskan maupun mediasi mudah - mudahan pihak menejemenpun bersedia dengan itu .
"Aspirasi masyarakat ini akan kita sampaikan ke pihak Manajemen karena semua keputusan ditangan mereka sebagai kita hanya menyampaikan dan perpanjangan mereka dibawah,"ucapnya.(epi)
