Sontiank.Com.Tambusai Utara-Setelah terpilih pada Pilkades yang digelar bulan Desember lalu Ismar Antoni Kades Tambusai Utara gelar syukuran atas dipercayakan kembali oleh masyarakat untuk memimpin Desa Tambusai Utara pada periode kedua.Rabu (9/3).
Syukuran Kades Tambusai Utara ini dihadiri Bupati Rokan Hulu H Sukiman,Camat Tambusai Utara Mastur MS dan Dua orang anggota DPRD Riau H Sariantoni SH,MM dari Fraksi Golkar dan H Syaparudin Poti dari Fraksi PDI Perjuangan.Pada Acara syukuran tersebut juga hadir Kepala Desa se Kecamatan Tambusai Utara serta para Pimpinan PT Torganda yang juga hadir dalam acara syukuran tersebut.
Kades Tambusai Utara Ismar Antoni SE,i dalam pidatonya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan dan memilih dirinya sehingga terpilih kembali sebagai Kades Tambusai Utara untuk kedua kalinya dengan perolehan suara yang sangat signifikan sebesar 96 persen tentunya perolehan suara yang sebesar merupakan suatu amanah yang telah dititpkan masyarakat untuk menjalankan roda pemerintahan dan menjalankan program program pembangunan untuk kesejahraan masyarakat.
"satu periode lalu masih kurang makanya masyarakat memintanya kembali untuk mencalonkan diri sebagai Kades pasa periode kedua ini agar program pembangunan tersebut bisa tuntas dilaksanakan jika dua periode," kata Ismar Antoni.
Sementara itu Tokoh masyarakat Tambusai Utara H Sariantoni SH.MM yang juga anggota DPRD Riau dari Fraksi Golkar mengucapkan selamat kepada Kades terpilih Ismar Antoni dan semoga sukses membangun Desa Tambusai Utara yang lebih baik.Selaim itu H Sariantoni juga menyarankan kepada Kades terpilih untuk lebih pro aktif dalam melakukan komunikasi dan menanyakan beberapa program pembangunan baik ada di Kabupaten,Provinsi maupun Pusat dan lakukam komunikasi yang intens dengan para anggota DPRD karena ada dana aspirasi yang bisa digunakan untuk program pembangunan maupun program pemberdayaan.
"Para Kades harus pro aktif dan rutin melakukan komunikasi untuk mendapatkan informasi informasi pembangunan yang bisa dilaksanakan di desanya baik yang bersumber dari APBD Kabupaten,APBD Provinsi maupun dari dana APBN jikalah hanya mengandal dana ADD saja tentu proses pembangunan tersebut akan lambat,"ujarnya.(epi)
